Thursday, January 10, 2013

Keep 'Em Original pt.1: Cassettes

Dear, readers yang baik...
Kali ini gue mau share aja lah, share benda koleksi gue. Bukan maksud sombong sih, tapi kalo mau diartiin sombong juga gpp sih. Toh susah payah ini gue dapetinnya. Hehehe. :D

Mungkn ada yang udah tau ya. Gue kasih tau aja lah. Koleksi yang gue pajang di sini itu adalah kaset-kaset dan cd gue yang koleksi dari jaman gue kelas 2 SMP. Itu berarti sekitar tahun.....bentar...hmm...2007. Ya, 2007. Sekarang udah paling nggak masuk 5 tahun.

Kayak yang gue bilang tadi, semua ini gue kumpulin dengan susah payah. Dari tahan nggak jajan 1 bulan cuman buat ngumpulin duit sampe pulang naik bus (biasa angkot 2x jalan, bus cm 1x tapi musti jalan jauh dulu), dan lain sebagainya. Sempet kecewa, pas pertengahan kelas 1 atau 2 SMA ke tempat beli kaset n cd itu lagi, tapi ternyata udah tutup, mungkin kalah laku sama pedagang cd bajakan di emper2jalan. Nama toko itu kalo gak salah (berarti bener donk ya. Hehehe) namana Music Box. Mungkin kalo ada pembaca dari Palembang ada yang tau, lokasinya di deretan ruko Charitas, satu deret sama McD dan Hotel Anugerah (jangan di pisah). Masih inget banget, harga kasetnya Rp 25ribu. Tahan nabung sampe 150rb, sekali beli banyak jadi. Hehehe. Sejak itu, koleksi cd dan kaset gue sempet terhenti sekian tahun. Terakhir beli itu.....hmm.....album Lost Highway yang cd sama kaset.

Terus sekitar tahun 2012 koleksi nambah lagi. Bukan karena tokonya buka lagi, tapi karena gue waktu itu liburan ke Jakarta. Jalan berdua sama oom gue (gue cowok, bukan cewek, jadi jangan mikir yg enggak-enggak deh. Hahaha) ke Plasa apa lupa namanya ada kata-kata Senen, Atrium Senen, atau apa lah. Di situ nemu Disc Tarra, masuk ke situ, gak sengaja keliat album Greatest Hits nya Bon Jovi, nambah satu deh. Terus liburan berikutnya, di tempat yang sama, beli lagi A Dramatic Turn of Events nya Dream Theater. Dan semua itu hasil gue nabung.

Tanpa basa-basi lagi, gue kenalin nih satu per satu ya koleksi gue...
Tapi liat dulu overview nya:
Terpampang paling atas, album Lost Highway dari Bon Jovi.

Dan ini dia koleksi gue satu per satu.
Yang pertama itu adalah album debutnya Bon Jovi. Gue beli di Music Box seharga Rp 25ribu. Untuk semua jenis kaset harganya Rp 25rb. Itu original lho ya.
Nih penampakannya:
Dicepetin aja yah selanjutnya Slippery When Wet, New Jersey, Keep The Faith, Crossroad
Slippery When Wet
New Jersey
Keep The Faith

The Best of Bon Jovi - Crossroad
Terus ada juga lanjutannya, Destination Anywhere (Jon Bon Jovi), These Days, Crush, One Wild Night Live, Bounce, This Left Feels Right, Have A Nice Day, dan Lost Highway.


Crush
Bounce
Destination Anywhere (Jon Bon Jovi)
One Wild Night: Live From 1985-2001
This Left Feels Right
Have A Nice Day
Lost Highway
These Days

Mereka adalah koleksi-koleksi kaset gue yang gue peroleh dengan susah payah. Semua 100% original. Untuk musik, gue gak mau beli cd mp3 nya, karena menurut gue, hidup sebagai musisi itu lebih susah daripada hidup sebagai aktor/aktris. Selain itu, gimana musisi kita bisa maju kalo bukan dari kita..? Percaya deh, sebagai musisi, mereka akan berbuat yang lebih untuk penggemar mereka.

Selain itu, kalo punya cd/kaset/dvd mereka yang asli, rasanya gimana gitu. Kalo ada jumpa langsung dengan musisi yang bersangkutan kta nggak malu nyodorin cd atau kaset mereka yang original dibanding yang bajakan, dan gue yakin mereka akan lebih seneng menandatangani yang original.

Buat koleksi gue yang lain, tungguin ya di post gue selanjutnya.

See ya on the next post..!
:D

Tuesday, January 1, 2013

Goodbye 2012, and Welcome 2013..!!!

Should old acquaintance be forgot, and never brought to mind?
Should old acquaintance be forgot, and auld lang syne?
For auld lang syne, my dear,for auld lang syne.
We'll take a cup o’ kindness yet,for auld lang syne. 

Yep... SELAMAT TAHUN BARU BUAT SEMUA ORANG YANG MEMBACA BLOG GUE...
Sekarang, kita resmi memasuki tahun 2013...

Semoga di tahun 2013 ini, hidup kita senantiasa diperbaharui - semangat baru, kisah baru, juga pacar baru. Hahaha. Daaaaaaaan semoga hidup kita semakin baik di tahun ini.

Memasuki tahun 2013 ini, gue punya satu keinginan yang sampe sekarang belum terpenuhi sejak jama gue masuk kuliah. Tau kan..?
Ya, bener. Tabrakan sama cewek cantik (menurut gue, atau gebetan lah) di kampus, terus bukunya jatuh, terus gue bantuin ambilin, terus gak sengaja kepegang tangan dia, gak sengaja bertatap mata, kenalan, minta nomor hape, dan akhirnya jadian. Peristiwa ini emang gue nantikan sejak jaman gue SMP. Hahaha.
AMIN. Semoga terjadi. AMIN.

Di awal tahun 2013 ini, gue teringat akan semua kejadian-kejadian tahun kemarin, seperti ulang tahun gue yang ke sekian kalinya, isu kiamat, dan lain sebagainya. Tapi yang paling berkesan buat gue itu adalah ketika gue......hmmm.....bentar.....ketika acara buka bareng pas puasa kemarin bareng temen sekelas gue di kampus berhasil. Sebagai, ketua kelas, gue merasa berhasil bisa mengumpulkan lebih kurang 25 orang dalam sebuah acara. Dan, gue juga bangga sama kelas gue, AK-B '11 (kayak nama girlband yah), yang udah mau meluangkan waktunya untuk acara itu. Gue berterima kasih banget...

Tapi, di awal tahun ini, tetep ada yang bikin gue dongkol. Sama seperti tahun kemarin, dan  mungkin sama buat beberapa universitas, yaitu UJIAN AKHIR SEMESTER. Entah kenapa tempat gue kuliah mengadakan UAS setiap awal bulan Januari. Kalian tau, WTF banget gitu loh... Yah, tapi mau gimana lagi, semua itu ada di tangan rektor.

So, sampe di sini dulu ya artikel kali ini. Gue soalnya lagi di tempat temen gue ikutan bakar-bakar rumah orang sambil bakar jagung dan sate dalam rangka taun baru, ini juga gue numpang pinjem komputer temen. Emang tamu gak tau diri ya gue. Hahaha.

Dan, sekali lagi, HAPPY NEW YEAR..!!! GOODBYE 2012, AND WELCOME 2013..!!!

Should old acquaintance be forgot, and never brought to mind?
Should old acquaintance be forgot, and auld lang syne?

Refrain:
For auld lang syne, my dear, for auld lang syne.
We'll take a cup o’ kindness yet, for auld lang syne.

And surely you’ll buy your pint cup!
And surely I’ll buy mine!
And we'll take a cup o’ kindness yet,
for auld lang syne.

Refrain

We two have run about the hills,
and pulled the daisies fine;
But we’ve wandered many a weary foot,
since auld lang syne.

Refrain

We two have paddled in the stream, from morning sun till dine (dinner time);
But seas between us broad have roared since auld lang syne.

Refrain

And there’s a hand my trusty friend!
And give us a hand o’ thine!
And we’ll take a right good-will draught, for auld lang syne.

This House Is Not For Sale Review: II. Track by Track (Reg)

Jakarta, 18 Mei 2017 Jarak antara Part satu  dan Part dua lumayan jauh. Yaaaaa.... gimana lagi. Sibuk sih. Pergi pagi pulang malam te...